Ada sedikit kejutan yang berbeda pada acara akhirussanah Jam'iyyah Himmatul Muta'allimin yang di selenggarakan pada tanggal 08 Juni 2013 kemarin, dalam acara tersebut disajikan pementasan drama oleh para santri beserta ustadznya.drama tersebut menyajikan cerita berjudul " Bola Ditendang Ngajipun Hilang ".Drama tersebut mengisahkan cerita situasi kondisi santri di masyarakat khususnya di Madrasah Kuliyatul Islamy Jonggrangan terkini yang kebanyakan santrinya enggan mengaji karena lebih menggandrungi bermain sepak bola.Ketika waktunya mengaji, kelas madrasah malah kosong disebabkan para santri lebih cenderung memilih bermain sepak bola ketimbang mengaji. Hal ini sangat umum terjadi di kalangan masyarakat kita.
Melalui pementasan drama tersebut disampaikanlah solusi pemecahan masalah tersebut dengan cara membagi waktu antara mengaji dan bermain sepak bola.Caranya mengaji dahulu setelah itu baru bersama-sama bermain sepak bola,sehingga para santri bisa mendapat dua manfaat yaitu ilmu dan juga kebugaran serta kegembiraan.
Tidak jarang pula, pementasan drama pada acara akhirussanah JHM tersebut mendapat reaksi gelak tawa dari para hadirin melihat akting dari para santri yang lucu imut lebih-lebih akting ustadzahnya.Namun yang terpenting pesan yang baik bisa tersampaikan.Dengan adanya pementasan drama tersebut diharapkan menjadi wadah para santri untuk belajar tampil berkreasi dan berekspresi secara positif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar